Pesawaran – Dalam rangka pengawasan secara langsung program ketahanan pangan dijajaran Brigif 4 Mar/BS, Aspotmar Kasal Bidang Potensi Maritim, Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto laksanakan kunjungan kerja di Mako Batalyon Infanteri 9 Marinir/Beruang Hitam. Jum’at (11/9) pagi.
Kunjungan kali ini disambut langusng oleh Komandan Brigif 4 Mar/BS, Kolonel Marinir Nawawi beserta seluruh perwira staff dan komandan satuan jajaran Brigif 4 Mar/BS wilayah lampung dan dilanjutkan dengan pemaparan oleh Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto mengenai program ketahanan pangan.
Terdapat beberapa materi yang disampaikan oleh Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto kepada para jajaran Brigif 4 Mar/BS dan juga Balai Besar Perikamam Budidaya Laut (BBPBL) Lampung yang juga hadir pada kegiatan.
Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto menjelaskan bahwa program ketahanan pangan merupakan program yang dirancang dari satuan atas Mabes TNI AL, yang dibuat dengan tujuan dapat bermanfaat bagi prajurit dan juga masyarakat di sekitar masing-masing kesatrian.
Ia juga menyampaikan rasa terimakasihnya atas dukungan yang diberikan oleh Pemda baik Pemrintah Kabupaten/Kota khususnya Kabupaten Pesawaran.
“Jadi program ini awalnya terkait pandemi covid-19 dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan prajurit dan keluarganya, namun berjalannya waktu program ini liar biasa dapat bermanfaat bagi masyarakat juga,” ujar Aspotmar Kasal Bidang Potensi Maritim.
Hal senada disampaikan oleh Kolonel Marinir Nawawi, program ketahanan pangan milik Brigif 4 Mar/BS tak hanya pada satu bidang saja. Program perkebunan, pertanian hingga perikanan.
“Tadinya sawah hanya beberapa hektar saja, tapi sekarang sudah kami perluas hingga 50 hektar dan juga ada perkebunan jagung, singkong, keramba jaring apung, serta kolam bioflog yang sudah berjalan saat ini,” ujar Danbrigif 4 Mar/BS.
Danbrigif 4 Mar/BS juga menyampaikan bahwa akan ada program ketahanan pangan baru yakni Peternakan kambing dan sapi yang saat ini sudah dipersiapkan lahannya.